About Us

About Us
Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry.

Contact Info

684 West College St. Sun City, United States America, 064781.

(+55) 654 - 545 - 1235

[email protected]

Cara Mendapat Label SNI, Ada 6 Langkah

Apakah Anda adalah seorang pengusaha yang kebetulan sedang mencari informasi mengenai cara mendapat label SNI untuk produk hasil perusahaan Anda? 

Dengan menerapkan cara mendapat label SNI ini, niscaya kualitas produk perusahaan Anda akan bisa memperoleh pengakuan secara nasional. 

Cara Mendapat Label SNI: Mengenal Sekilas Mengenai Seluk Beluk SNI

Cara Mendapatkan Label SNI

SNI adalah suatu dokumen standar teknis yang digunakan untuk menilai serta menguji kualitas suatu produk yang dihasilkan oleh pengusaha atau pemilik merek dagang.

Dokumen tersebut disusun oleh Komite Teknis yang terdiri dari perwakilan pihak produsen, konsumen, akademisi, praktisi, regulator, asosiasi dan lainnya. 

Definisi tersebut tercantum dalam situs resmi Badan Standarisasi Nasional atau BSN. Istilah SNI sendiri merupakan singkatan dari Standar Nasional Indonesia.

Sementara itu, dasar hukum perumusan SNI adalah PP (Peraturan Pemerintah) No.  102 Tahun 2000 yang membahas tentang Standardisasi Nasional.

Cara Mendapat Label SNI: Tujuan Penetapan SNI 

Tujuan pemerintah menetapkan SNI adalah:

  • Memberikan perlindungan menyangkut aspek keselamatan, kesehatan dan keamanan kepada konsumen, tenaga kerja yang memproduksi produk, dan masyarakat secara umum
  • Untuk melindungi keamanan negara 
  • Mendukung perkembangan ekonomi serta kelancaran iklim usaha dengan menciptakan persaingan yang sehat
  • Mendukung dan menjaga kelestarian lingkungan hidup

Prinsip dan Jenis SNI

Pada dasarnya upaya untuk menerapkan cara mendapat label SNI bisa Anda lakukan dengan menganut prinsip sukarela (tidak wajib). 

Akan tetapi, mempertimbangkan tujuan penetapannya, pemerintah memutuskan bahwa sejumlah produk wajib memiliki label SNI agar bisa beredar di masyarakat.  
Dengan begitu artinya ada dua jenis SNI yang ada di Indonesia, yaitu: 

  • SNI Sukarela (untuk produk yang tidak termasuk dalam daftar wajib, tetapi ingin memperoleh pengakuan kelayakan secara nasional)
  • SNI Wajib (untuk produk-produk yang memang termasuk dalam daftar wajib yang ditetapkan oleh pemerintah

Manfaat SNI 

Keberadaan label SNI menandakan bahwa produk tersebut sudah mendapat pengakuan secara nasional. Jadi, kualitas, kelayakan, dan keamanannya untuk beredar tak perlu dipertanyakan lagi. 

Manfaat SNI ini akan dapat dirasakan oleh tiga pihak yang terkait, yaitu: 

Konsumen 

Keberadaan label SNI dapat menjadi acuan untuk memudahkan konsumen dalam memilih produk-produk yang hendak dikonsumsi. Pasalnya, produk yang sudah berlabel SNI tentunya sudah terjamin kualitasnya. 

Jadi, konsumen akan dapat melakukan tindakan konsumsi dengan lebih tenang. Mereka tidak perlu khawatir produk tersebut dapat membahayakan keamanan, kesehatan, dan keselamatan pribadi maupun lingkungannya. 

Produsen 

Cara mendapat label SNI mengharuskan produsen untuk menghasilkan produk yang dapat memenuhi suatu standar kualitas yang telah ditetapkan pemerintah. 

Hal ini umumnya hanya bisa terjadi apabila produsen telah menjalankan serangkaian proses produksi secara efektif dan efisien. 

Dengan begitu, produsen pun akan terdorong untuk dapat terus berinovasi sehingga menghasilkan produk-produk yang mempunyai daya saing tinggi di pasaran. 

Pemerintah

Selain konsumen dan produsen, pihak pemerintah juga akan dapat ikut serta merasakan manfaat dari keberadaan SNI yang ditetapkannya. 

Keberadaan SNI ini membuat pasar dalam negeri mempunyai suatu mekanisme perlindungan terhadap serbuan produk-produk asing yang tidak diketahui jelas kualitasnya. 

Selain itu, penerapan SNI juga dapat menumbuhkan dinamika ekonomi yang baru karena produsen akan berusaha seoptimal mungkin untuk memperolehnya. 

Selaras dengan itu, di masyarakat pun akan muncul makin banyak lembaga sertifikasi produk yang mempunyai kredibilitas terjamin. 

Cara Mendapat Label SNI

Cara Mendapat Label SNI

Cara mendapat label SNI bisa dibilang relatif cukup mudah. Untuk memenuhinya, Anda perlu menjalani sejumlah prosedur sebagai berikut: 

Pengisian formulir permohonan Sertifikat Produk Penggunaan Tanda (SPPT) SNI

Langkah pertama dari rangkaian prosedur terkait cara mendapat label SNI adalah pengisian formulir SPPT (Sertifikat Produk Penggunaan Tanda) SNI. 

Untuk mendukung kelancaran proses pengisian formulir ini, Anda perlu mempersiapkan sejumlah data dan dokumen pendukung, yaitu: 

  • Sertifikat Sistem Manajeman Mutu ISO 9001:2000 dalam bentuk berkas fotokopi yang sudah mendapatkan cap atau bukti legalisasi. 

Sertifikat ini bisa Anda peroleh melalui LSSM (Lembaga Sertifikasi Sistem Mutu) yang terakreditasi KAN (Komite Akreditasi Nasional).

  • Sertifikat dari LSSM negara asal produk yang sudah memiliki perjanjian saling pengakuan dengan pihak KAN Indonesia. 

Ketentuan ini berlaku untuk jenis produk hasil impor dari luar negeri.. 

Cara mendapat label SNI dengan verifikasi permohonan 

Setelah tahap pengisian formulir terlampaui, pihak LSPro-Pustan akan melanjutkan dengan memverifikasi permohonan tersebut. Proses ini meliputi verifikasi jangkauan lokasi audit, kemampuan memahami bahasa setempat, dll.

Prosedur ini umumnya membutuhkan waktu satu hari kerja. Setelah selesai, Anda akan menerima invoice berisi rincian biaya yang perlu dibayarkan. 

Berdasarkan PP No 63 tahun 2007, biaya pengurusan SNI diperkirakan berkisar antara Rp10juta sampai Rp40juta. 

Audit Sistem Manajemen Mutu pihak produsen 

Tahap selanjutnya dari rangkaian proses cara mendapat label SNI adalah pelaksanaan audit terhadap sistem manajemen mutu yang diterapkan oleh produsen. 

Proses audit ini meliputi pemeriksaan kelengkapan dokumen sistem manajemen mutu milik produsen serta kecukupannya untuk memenuhi syarat pengajuan SPPT SNI.

Lebih jauh, audit tersebut juga akan memeriksa kesesuaian pelaksanaan sistem manajemen mutu itu secara teoritis dan praktis. 

Apabila tim auditor menemukan ketidaksesuaian, maka pihak produsen akan diminta untuk melakukan koreksi dalam waktu paling lama dua bulan. 

Pengujian dan penilaian sampel produk

Selain kesesuaian penerapan sistem manajemen mutu, Tim LSPro-Pustan juga akan melakukan pengujian produk dengan menerapkan metode sampling. 

Proses pengujian tersebut akan dilakukan di laboratorium atau lembaga lain yang sudah terakreditasi. Pengujian dapat pula dilakukan di laboratorium produsen, asalkan ada saksi yang kredibel.

Sampel produk akan disegel dan diberi label contoh uji atau LCU. Proses pengujian sampel ini biasanya membutuhkan waktu paling sedikit 20 hari kerja.

Pihak laboratorium penguji nantinya menerbitkan Sertifikasi Hasil Uji. Bila hasil pengujian sampel ternyata belum sesuai dengan kriteria, produsen akan diminta melakukan tindak perbaikan. 

Setelah produsen selesai menindaklanjuti, tim LSPro-Pustan akan melakukan pengujian ulang. Jika hasil pengujian ulang masih tetap tidak memenuhi kriteria, maka permohonan SPPT SNI akan ditolak.

Penetapan keputusan sertifikasi

Cara Mendapat Label SNI

Setelah semua proses pengujian sistem manajemen mutu dan sampel produk selesai, hasilnya akan dirapatkan oleh tim penguji. 

Rapat panel peninjauan SPPT SNI yang diselenggarakan oleh LSPro-Pustan Deperin ini biasanya berlangsung dalam waktu satu hari. 

Sementara itu, proses penyiapan dokumen hasil uji yang merupakan bahan rapat umumnya memerlukan waktu tujuh hari kerja (sebelum rapat berlangsung).   

Pemberian SPPT SNI

Setelah rapat panel selesai, pihak LSPro-Pustan akan melakukan klarifikasi dengan pihak produsen atau perusahaan mengenai hasil evaluasi produk yang bersangkutan. 

Hasil evaluasi produk yang layak mendapatkan SPPT SNI haruslah memenuhi empat kriteria sebagai berikut: 

  • Memenuhi aspek legalitas yang berupa kelengkapan syarat administrasi 
  • Memenuhi ketentuan SNI
  • Proses produksi dan sistem manajeman mutu yang diterapkan dalam memproduksinya terbukti mampu menjamin konsistensi mutu dari produk tersebut

Jika semua kriteria tersebut sudah terpenuhi, maka pihak LSPro-Pustan Deperin akan akan menerbitkan SPPT SNI atas produk yang diajukan.

Apabila membutuhkan informasi dan bantuan untuk memenuhi cara mendapat label SNI atau persoalan legal lainnya, Anda bisa memanfaatkan jasa LegalNow. 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*