
LEGAL NOW – Baru memulai bisnis? Jangan hanya fokus pada produksi atau pemasaran. Urus izin usaha industri sejak awal agar bisnis Anda tidak tersandung aturan hukum.
Banyak pelaku usaha menunda urusan legalitas dan akhirnya kena denda atau tidak bisa ekspor.
Padahal, mengurus izin ini bisa dilakukan secara online, praktis, dan cepat.
Jika tidak segera mengurus, Anda bisa kehilangan banyak peluang.
Jenis-Jenis izin usaha industri

Sebelum mengurus perizinan, penting untuk mengetahui berbagai tipe izin usaha industri yang berlaku.
Tiap usaha memiliki skala dan karakteristik berbeda, sehingga izin yang dibutuhkan pun tidak bisa disamaratakan.
Pemilihan jenis izin yang tepat akan memudahkan proses legalisasi usaha dan mencegah terjadinya revisi dokumen di kemudian hari.
izin usaha industri Kecil Menengah (IUI-KM)
Industri kecil dan menengah dapat memperoleh IUI-KM jika nilai investasinya tidak melebihi Rp15 miliar, di luar tanah dan bangunan.
Jenis izin ini sangat cocok bagi pelaku UMKM yang baru memulai produksi barang secara mandiri.
Dengan memiliki IUI-KM, pelaku usaha mendapat legalitas resmi sehingga mudah menjalin kemitraan, mendapatkan bantuan dana usaha, hingga berpartisipasi dalam pengadaan.
izin usaha industri Skala Besar (IUI)
IUI skala besar diberikan kepada industri dengan investasi di atas Rp15 miliar, termasuk perusahaan manufaktur, industri ekspor, dan produsen besar.
Izin ini bersifat wajib bagi industri yang menjalankan produksi berskala luas atau mempekerjakan tenaga kerja dalam jumlah besar.
Kepemilikan IUI memungkinkan perusahaan untuk mengikuti tender proyek nasional, ekspansi usaha ke luar negeri, serta mendapatkan insentif industri dari pemerintah.
izin usaha industri OSS
Izin ini diperoleh melalui sistem OSS (Online Single Submission) berbasis risiko yang telah diterapkan secara nasional.
Melalui OSS, semua usaha, baik mikro, kecil, menengah, maupun besar, dapat memperoleh izin tanpa harus datang ke kantor pemerintah.
OSS membuat proses administratif lebih efisien dan mempercepat penerbitan izin usaha seperti Nomor Induk Berusaha (NIB).
Sistem ini juga mengelompokkan jenis usaha berdasarkan skala risikonya secara otomatis.
Syarat dan Dokumen Penting untuk Mengurus IUI

Sebelum mengajukan izin usaha industri, pastikan semua syarat dan dokumen usaha telah dipersiapkan dengan benar.
Kesalahan atau ketidaksesuaian data bisa menyebabkan penolakan izin atau bahkan proses yang terhenti di tengah jalan.
Oleh karena itu, memahami dokumen apa saja yang dibutuhkan menjadi langkah awal yang wajib dilakukan semua pelaku usaha.
Berikut daftar syarat dan dokumen penting untuk pengajuan IUI:
Nomor Induk Berusaha (NIB)
Nomor Induk Berusaha (NIB) adalah identitas legal yang dikeluarkan melalui sistem OSS untuk setiap pelaku usaha.
NIB berfungsi sebagai nomor registrasi, sekaligus mengintegrasikan berbagai izin dasar, termasuk izin usaha industri OSS.
Tanpa NIB, proses perizinan tidak bisa dilanjutkan.
Data yang digunakan untuk mendapatkan NIB harus valid dan sesuai dengan dokumen pendukung usaha.
KTP dan NPWP Pemilik atau Penanggung Jawab
KTP diperlukan untuk memastikan kejelasan identitas pemilik usaha. Sedangkan NPWP dibutuhkan sebagai dasar kewajiban perpajakan.
Jika usaha berbentuk badan hukum seperti CV atau PT, maka yang digunakan adalah NPWP badan usaha, bukan NPWP pribadi.
Kedua dokumen ini wajib diunggah dalam sistem OSS sebagai syarat awal legalisasi.
Surat Keterangan Domisili Usaha
Surat ini dibutuhkan untuk membuktikan keberadaan fisik usaha.
Biasanya dikeluarkan oleh kelurahan atau pemerintah daerah setempat.
Jika tempat usaha berbeda dengan alamat KTP pemilik, surat domisili menjadi sangat penting.
Dokumen ini juga menjadi syarat dalam pengurusan izin lingkungan atau zonasi industri.
Izin Lingkungan (Jika Diperlukan)
Tidak semua usaha wajib memiliki izin lingkungan. Namun, jika kegiatan produksi Anda berpotensi menghasilkan limbah atau kebisingan, maka izin ini harus dilampirkan.
Izin lingkungan terdiri dari dokumen UKL-UPL atau AMDAL, tergantung skala dan dampak usaha.
Dokumen ini dibutuhkan agar izin industri tidak ditolak oleh sistem OSS.
Denah Lokasi dan Bangunan Usaha
Dokumen ini digunakan untuk menunjukkan letak bangunan atau pabrik, termasuk luas area dan fungsi ruang.
Denah sangat penting dalam proses verifikasi teknis oleh dinas terkait. Terutama jika usaha Anda berada di kawasan industri atau lokasi yang memerlukan zonasi khusus.
Proposal Usaha atau Rencana Produksi
Proposal atau rencana produksi digunakan sebagai bahan evaluasi kelayakan usaha.
Biasanya berisi jenis produk, kapasitas produksi, bahan baku, tenaga kerja, serta rencana distribusi.
Dokumen ini berguna untuk usaha skala besar atau industri strategis yang pengaturannya melibatkan beberapa kementerian.
Akta Pendirian dan SK Pengesahan
Untuk badan usaha berbentuk CV atau PT, akta pendirian dari notaris dan Surat Keputusan Kemenkumham adalah dokumen wajib.
Akta ini menunjukkan legalitas struktur usaha, nama pemilik, modal disetor, dan bidang usaha.
Tanpa akta dan SK pengesahan, sistem OSS tidak akan memproses permohonan izin industri secara penuh.
Cara Mengurus izin usaha industri

Sekarang, pengurusan izin industri bisa dilakukan dari rumah tanpa perlu datang langsung ke kantor pemerintahan.
OSS RBA hadir sebagai sistem yang memudahkan pelaku usaha dalam mengajukan berbagai perizinan, termasuk izin usaha industri.
Meski terlihat mudah, tetap ada langkah-langkah yang harus diikuti agar proses berjalan lancar.
Masuk ke Situs Resmi OSS RBA
Pertama, kunjungi situs OSS di www.oss.go.id.
Jika Anda belum memiliki akun, daftarlah menggunakan identitas pribadi atau data badan usaha.
Setelah akun dibuat, masuk menggunakan username dan password yang telah terdaftar.
Isi Profil dan Data Usaha
Langkah selanjutnya adalah melengkapi informasi terkait usaha.
Anda perlu mengisi nama usaha, alamat lokasi, jenis kegiatan industri, jumlah tenaga kerja, hingga kode KBLI.
Pastikan semua data sesuai dokumen pendukung yang Anda miliki.
Dapatkan NIB Sebagai Dasar Perizinan
Setelah profil usaha selesai, sistem akan menerbitkan Nomor Induk Berusaha (NIB).
NIB merupakan identitas legal yang dibutuhkan untuk melanjutkan proses ke tahap perizinan lainnya, termasuk pengajuan izin usaha industri OSS.
Sistem Menentukan Tingkat Risiko Usaha
Melalui OSS RBA, usaha Anda akan diklasifikasikan berdasarkan tingkat risiko, mulai dari rendah, sedang, atau tinggi.
Setiap tingkat risiko menentukan izin tambahan yang perlu dilampirkan, seperti persetujuan lingkungan atau rekomendasi dari dinas teknis.
Unggah Dokumen yang Diminta
Seluruh berkas pendukung diunggah dalam bentuk digital.
Sistem biasanya menerima dokumen dalam bentuk PDF dengan batas ukuran file sesuai ketentuan yang berlaku.
Beri nama file yang jelas agar memudahkan pengecekan.
Cek kembali kelengkapan dan kesesuaian sebelum mengirim.
Proses dan Terbitnya izin usaha industri
Jika semua data dan berkas telah sesuai, permohonan Anda akan segera diproses oleh sistem.
Dalam waktu singkat, izin usaha industri akan terbit dan dapat diunduh.
Izin ini berlaku secara resmi dan menjadi bukti bahwa usaha Anda telah memenuhi ketentuan hukum.
Jika Anda ingin proses lebih cepat, tepat, dan tanpa ribet, percayakan pengurusannya pada Legal Now.
Kami siap membantu dengan layanan hukum perusahaan yang profesional, termasuk dukungan dari pengacara bisnis, jasa layanan retainer hukum, dan legal retainer berpengalaman.
Legal Now merupakan jasa hukum retainer terdekat yang menjadi solusi tepat untuk para pelaku usaha.
Biarkan kami urus dokumennya, Anda fokus jalankan bisnisnya.
Hubungi Legal Now sekarang juga untuk mengurus izin usaha industri dengan aman dan efisien!





